Didera...

Sungguhku terasa ....Pabilaku mengintai keluar melalui bangunan ini  di tingkat atas, maka akan terpandang hutan dara  yang dulunya segar bugar telah digondolkan....kehijauan pepohon di belakang yang dulunya mendamaikan kini  telah musnah sama sekali  dikerjakan dek atas nama pembangunan....

Beberapa buah lori,  traktor dan jenis2 kenderaan yg sewaktu dengannya sedang memunggah dan meratakan tanah untuk menjadikan kawasan itu seperti padang jarak padang terkukur . Ya, kupasti akan tercacak2lah besi2  dan tiang2 di permukaan tanah itu sepurnama lagi!!

Pembangunan Oh, pembangunan ..kamu bagai tak cukup2 di persekitaran ini!!.. Sejak berdiri teguhnya bangunan kita ini....maka kau pun berlumba2 nak berdiri megah memenuhkan keliling..sekejab saja sepisismu mengisi  kawasan hadapan, kemudian ruang di kiri, pastu di kanan dan sekarang di belakang. Pembangunan Oh, pembangunan tidak lama lagi  akan tercacaklah  kerangka2mu  untuk menjadi hutan2 batu yang teguh mengantikan hutan dara menghijau  yang dulu kalanya setia mendamaikan kalbu!!!

Bunyi2 kenderaan di situ  usah nak dikata. Mereka sangat hyper  bergerak ke sana ke mari bagaikan anak2 kecil berlari dengan bangganya  tanpa segan silu, tidak pula penat dan tidak berhenti2  menyebabkan  cuping telinga ini sudah terasa kebas dan  sengal. Maaf. Bukan orang2nya yg senggal,  tapi  telinganya... suara2 manusia yang mendiami bangunan kita ini lambat laun akan keletihan  kemudian tenggelam ditelan bunyimu..

Habuk2 memang tak terkira banyaknya ....habuk tanah..habuk simen.. habuk pasir, oh, sudah memenuhi  ruang udara di sini.. masuk dengan ganas tanpa permisi melalui laluan terbuka lalu melekat pada tingkap, lantai, segala jenis permukaan lalu meninggalkan kesan hitam..lebih dahsyat  masuk ke dalam rongga  hidung..disedut masuk ke paru2 ...oh didera.... sangat terdera....

Pembangunan oh, pembangunan ..Bila hobimu yang suka membangun2 di sini akan selesai ??